Bisnis Ritel Indonesia

Bicara mengenai bisnis, akhir-akhir ini marak bermunculan yang namanya Bisnis Ritel atau dalam basa inggris disebut retail yang menurut wikipedia adalah salah satu cara pemasaran produk meliputi semua aktivitas yang melibatkan penjualan barang secara langsung ke konsumen akhir untuk penggunaan pribadi dan bukan bisnis. Organisasi ataupun seseorang yang menjalankan bisnis ini disebut pula sebagai pengecer. Pada prakteknya pengecer melakukan pembelian barang ataupun produk dalam jumlah besar dari produsen, ataupun pengimport baik secara langsung ataupun melalui grosir, untuk kemudian dijual kembali dalam jumlah kecil.

Menjamurnya ritel atau retail sudah menjadi hal yang lumrah dikarenakan negara ini merupakan negara berkembang yang memiliki banyak sekali penduduk yang kebanyakan membeli barang dalam bentuk eceran. contoh ritel di Indonesia sudah sangat banyak sekali misalnya Alfamart dan Indo Maret.

Orang-orang bisa membuat ritel mereka sendiri dengan menyetorkan modal dengan besaran tertentu kepada perusahaan dengan nama besar untuk andil dalam usaha ritel milik mereka, keunggulan kita bergabung atau berinvestasi dengan memberikan modal pada perusahaan ritel besar adalah kita tidak lagi bingung dengan rencana bisnis kedepanya karena kita akan di pandu oleh perusahaan, kita juga tidak perlu repot-repot dalam branding karena produk dengan brand perusahanan besar sudah terkenal, kita tinggal menjalankannya dengan baik dan untung didapat. namun begitu ada juga sih kekurangnya semisal modal terlalu besar, kreativitas wirausaha kita berkurang karena kita hanya dituntun manajer diatas dan lainya.

Ada tiga hal pokok yang harus di lihat dalam membuka usaha ritel yakni 

1. Dalam berbisnis atau berusaha dalam membuka ritel, orang yang membuka ritel tidak bisa selalu melakukan seluruh pekerjaan bisnis ritel sendiri, maka dari itu dibutuhkan seorang manajer yang handal  yang mampu mengerjakan pekerjaannya sesuai dengan ekspektasi pengusaha.

2. Harus ada konsep yang jelas dan terarah mengenai usaha ritelnya seperti apa dan sistem yang bagus baik dalam manajemen maupun rantai produksi hingga sampai ke tangan konsumen. Selain itu perusahaan harus mempunyai sistem penjualan yang efektif dan efisien, terutama dalam mempromosikan agar pesan brand bisa tersampai dengan baik pada calon konsumen.

3. Yang terakhir harga suatu produk ritel harus dijaga agar tetap kompetitif, tidak terpaut jauh dengan di pasaran. dan pengusaha juga harus mampu mengisi celah atau cara yang belum dimanfaatkan kompetitor atau pesaing lain. Mereka harus mampu melakukan hal yang belum dilakukan itu dengan baik dan mendapat hasil yang baik pula.

bagaimana tertarik selamat mencoba ya.

0 comments

Posting Komentar

silahkan berkomentar dengan bijak, sopan, dan santun. termiakasih telah mampir dan membaca blog kami.